Mengambil nama sebuah bukit di Natal, Afrika Selatan, yang menjadi ajangpertempuran semasa Perang Boer Kedua. Dibukit ini lebih dari 300 Serdadu Resimen Lancashire Inggris tewas yang kebanyakan berasal dari Liverpool. Pada puncaknya, The Kop pernah ditempati oleh 28,000 orang penonton. Sehinga tahun 1980-an, The Kop tidak dipasangkan tempat duduk. Penonton berdiri untuk menyaksikan dan mendukung pasukan mereka. The Kop menjadi masyur kerana pendukung fanatik Liverpool terkonsentrasi di The Kop. Bahkan menurut cerita mereka dapat menendang bola ke gawang lawan dari The Kop. Tempat duduk baru dipasangkan setelah tejadinya Tragedi Hillsborough tahun 1989 dimana terdapat regulasi bahwa stadiun harus seluruhnya dilengkapi dengan tempat duduk. Pemasangan kursi pada The Kop selesai pada tahun 1995. Kapasitas penonton di The Kop sekarang adalah 12,409, dengan 9 tempat yang diperuntukkan bagi penonton yang mempunya keterbatasan fisik.
Pendukung tim lawan di tempatkan di seksi ini. Awalnya, Anfield Road Stand hanya mempunyai satu baris tempat duduk berteres yang berwarna- warni. Seksi ini dibangun tahun 1998 sebagai dua bagian tempat duduk, dan kini dapat memuat 9,074 penonton dengan 2,654 orang penonton di bagian atas dan 6,391 penonton di bagian bawah serta 29 tempat untuk mereka yang mempunyai keterbatasan fisik.
Main Stand
Dibuat pada tahun 1895, Main Stand adalah tempat duduk utama di Anfield dan dapat menampung 3,000 orang penonton. Saat itu, struktur ini dibuat menggunakan kayu. Walaupun bagian ini disebut Main Stand, namun The Kop tetap menjadi seksi dimana pendukung fanatik Liverpool berkumpul. Main Stand adalah bagian pertama yang direnovasi di Anfield yaitu pada tahun 1973 dan dirasmikan oleh Duke of Kent. Setelah renovasi, Main Stand dapat menampung sejumlah 12,277 orang penonton, terdiri dari 9,597 orang penonton di tempat duduk utama, 2,409 orang di bahagian Paddock, 177 di podium Pengarah, 54 orang di podium utama dan ruang untuk 40 orang dengan keterbatasan fisik.